Cara disk magnetik membaca data
Magnetic Disk
Merupakan media penyimpanan sekunder yang terdiri dari satu atau lebih piringan, terbuat dari metal yang dilapisi iron-oxide.
Ukuran fisik yakni lingkaran dengan diameter 14 inch, 3,5 inch, 5,25 inch, dan 8 inch, dengan ketebalan rata-rata 0,03 inch.
Perekaman data direpresentasikan dengan kedudukan elemen magnetiknya
Data disimpan dalam jalur yang disebut track.
Karakteristik Fisik pada Magnetic Disk
• Disk Pack adalah jenis alat penyimpanan pada magnetic disk, yang terdiri dari beberapa tumpukan piringan aluminium.
• Dalam sebuah pack / tumpukan umumnya terdiri dari 11 piringan. Setiap piringan diameternya 14 inch (8 inch pada mini disk) dan menyerupai piringan hitam.
• Permukaannya dilapisi dengan metal-oxide film yang mengandung magnetisasi seperti pada magnetic tape.
• Kedua sisi dari setiap piringan digunakan untuk menyimpan data, kecuali pada permukaan yang paling atas dan paling bawah tidak digunakan untuk menyimpan data, karena pada bagian tersebut lebih mudah terkena kotoran / debu dari pada permukaan yang di dalam. Juga arm pada permukaan luar hanya dapat mengakses separuh data.
• Untuk mengakses, disk pack disusun pada disk drive yang di dalamnya mempunyai sebuah controller, access arm, read / write head, dan mekanisme untuk rotasi pack.
• Ada disk drive yang dibuat built-in dengan disk pack, sehingga disk pack ini tidak dapat dipindahkan yang disebut Non-Removable. Sedangkan disk pack yang dapat dipindahkan disebut Removable.
• Disk Controller menangani perubahan kode dari pengalamatan record, termasuk pemilihan drive yang tepat dan perubahan kode dari posisi data yang dibutuhkan disk pack pada drive.
• Controller juga mengatur buffer storage untuk menangani masalah deteksi kesalahan, koreksi kesalahan dan mengontrol aktivitas read / write head.
• Susunan piringan pada disk pack berputar terus-menerus dengan kecepatan perputarannya 3600 per menit . Tidak seperti pada tape, perputaran disk tidak berhenti di antara piringan-piringan pada device.
• Kerugiannya bila terjadi situasi dimana read / write head berbenturan dengan permukaan penyimpanan record pada disk, hal ini disebut sebagai Head Crash.
• Keuntungan
– Akses terhadap suatu record dapat dilakukan secara sequential maupun direct.
– Waktu yang dibutuhkan untuk mengakses suatu record lebih cepat.
– Response Time cepat.
• Kerugian
– Harga lebih mahal
Disk magnetik
Memiliki kapasitas sebesar 1 GB yang memiliki kecepatan akses yang hampir sama dengan hard disk.Magneto-optic disk Dalam magneto-optic disk, data ditulis di atas sebuah piringan keras yang dilapisi oleh suatu bahan magnetik lalu dilapisi pelindung untuk melindungi head dari disk tsb. Dalam suhu ruangan, medan magnet yang ada tidak dapat digunakan untuk menyimpan bit data sehingga harus ditembakkan laser dari disk head. Tempat yang terkena sinar laser ini dapat digunakan untuk menyimpan bit.
Head membaca data yang telah disimpan dengan bantuan Kerr Effect. Efek ini timbul karena head dari magneto-optic disk terlalu jauh dari permukaan disk sehingga tidak dapat dibaca dengan cara yang sama yang
diterapkan ke hard disk. Oleh karena itu digunakan Kerr Effect. Menurut Silberschatz et. al. [Silberschatz2002], prinsip dari Kerr Effect adalah ketika suatu sinar laser dipantulkan dari sebuah titik magnetik, polarisasinya akan diputar searah atau berlawanan arah
dengan arah jarum jam, tergantung dari orientasi medan
magnetiknya. Rotasi inilah yang dibaca oleh head sebagai sebuah bit.
In a magnetic disk drive for writing write data by a head to a magnetic disk, equalizing a reproduced signal read out from the magnetic disk by a head at the time of reproduction, and effecting maximum likelihood detection for the reproduced signal after equalization and thus demodulating the read data, "1s" are periodically inserted as dummy bits into a data string of the write data.
Dalam sebuah disk drive magnetis untuk menulis menulis data dengan kepala ke magnetis disk, equalizing ulang sinyal yang membaca dari disk magnetis oleh kepala pada waktu produksi, dan maksimum effecting kemungkinan untuk deteksi sinyal setelah ulang sehingga hal menyamakan demodulating yang membaca data, "1s" yang secara berkala dimasukkan sebagai dummy bit data ke dalam string yang menulis data. On the other hand, a timing signal and a clock signal which are synchronous with the positions of the dummy bits are generated from the reproduced signals after equalization, and a threshold level of binary/ternary judgement is switched by this timing signal.
Di sisi lain, yang waktu sinyal clock dan sinyal yang sinkronis dengan posisi dummy bit yang dihasilkan dari sinyal ulang setelah hal menyamakan, dan ambang batas tingkat biner / ternary penghakiman diaktifkan oleh sinyal waktu ini. Binary judgement is made at the position of the dummy bit in the reproduced signal after equalization and path merge is unconditionally regarded as existing at the position of the dummy bit in the reproduced signal after equalization, and path retrieval is made, while ternary judgement is made for other code strings to execute maximum likelihood detection.
Binary keputusan dibuat pada posisi yang kosong di bit sinyal ulang setelah hal menyamakan dan path adalah gabungan unconditionally dianggap sebagai yang ada di posisi yang kosong di bit ulang setelah hal menyamakan sinyal, dan jalur media dibuat, sementara ternary keputusan dibuat lainnya untuk menjalankan kode string maksimum kemungkinan deteksi. As a result, in a magnetic disk drive for demodulating the read data by the maximum likelihood detection method, error propagation can be reduced, the encoding gain can be improved and a high speed maximum likelihood detection can be accomplished.
Akibatnya, dalam magnetis disk drive untuk membaca data yang demodulating oleh maksimum kemungkinan metode deteksi, perambatan kesalahan dapat dikurangi, yang mendapatkan encoding dapat ditingkatkan dan kecepatan tinggi kemungkinan deteksi maksimum yang dapat dicapai.
0 comments:
Post a Comment
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.